Subang, 18 Maret 2024 – Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan (BP3) Curug bekerja sama dengan Balai Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Kelautan dan Perikanan menyelenggarakan Pelatihan Remote Pilot Rating Sistem Pesawat Udara Kecil Tanpa Awak (SPUKTA) angkatan XX. Pelatihan dilaksanakan di Subang, Jawa Barat pada 18-23 Maret 2024
Pembukaan pelatihan dihadiri oleh Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Kelautan dan Perikanan R. Hernan Mahardhika, S.St.Pi., M.M., Kepala BP3 Curug Dr. Capt Ahmad Hariri, M.Si, serta Ketua Tim Kerja Penyelenggaraan Pelatihan/Widyaiswara Ahli Muda Bapak Suhana, S.E, M.M.
Dalam sambutan pembukaan pelatihan, Kepala BP3 Curug Dr. Capt. Ahmad Hariri, M.Si., menyampaikan bahwa SPUKTA atau yang lebih dikenal dengan sebutan drone dimanfaatkan pada hampir seluruh lingkup hidup manusia.
“Pengoperasiannya tidak lagi hanya pada lingkup wilayah kecil saja, namun mulai meluas yang pada akhirnya dapat bersinggungan dengan operasi penerbangan sipil yang saat ini terselenggara,” ujar Capt. Hariri.
Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Curug memberikan apresiasi kepada Balai Pendidkan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Kelautan dan Perikanan yang telah menjembatani penyelenggaraan pelatihan bagi personel yang tugas kesehariannya memanfaatkan teknologi drone.
“Semakin banyak operator drone yang tersertifikasi, semakin banyak drone yang teregistrasi, pengoperasian drone akan semakin aman dan era pemanfaatan drone sebagai alat transportasi semakin nyata,” lanjutnya.
Menutup sambutan, Capt. Hariri berharap, pelatihan ini menjadi awal kerja sama yang lebih luas antara BP3 Curug dengan Balai Pendidkan dan Pelatihan Aparatur Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Peserta pelatihan SPUKTA Angkatan XX berjumlah 23 orang yang berasal dari pegawai di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Selama enam hari pelatihan, peserta akan memperoleh materi berupa teori dan praktik menerbangkan drone sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Melalui pelatihan ini, pegawai di lingkungan KKP diharapkan mampu menjelaskan dan menerapkan pengetahuan aeronautika dalam kegiatan pengoperasian Sistem Pesawat Udara Tanpa Awak.
